“Kesabaran itu ada dua macam: kesabaran terhadap sesuatu yang kamu benci dan kesabaran terhadap sesuatu yang kamu sukai.”
"Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan rusak."
Lalu, bahwa segala sesuatunya tercipta berpasangan, jadi selalu ada yang baik dibalik yang buruk. Selalu harus ada yg hitam sebelum kita tau yang mana yang putih. Kemudian, jika kesulitan tidak ada, apakah kita tau bagaimana mendefiniskan kemudahan?
Entah dengan dasar apa, aku begitu yakin jika segala kesulitan yang kita hadapi, baik ia nyata ataupun hanya berupa ketidaktenangan hati bersumber dari kurangnya syukur kita kepadaNya. Dan dengan bertambahnya syukur, aku pun yakin Dia akan menambah pundi2 nikmat kita.
"Urusan orang mukmin itu sungguh mengagumkan,semua hal baik baginya, dan itu hanya terjadi pada orang yang beriman. Jika memperoleh kesenangan dia bersyukur dan itu baik baginya, dan jika ditimpa kesusahan dia bersabar dan itu baik baginya.” (HR Bukhari dan Muslim)
“Sungguh, nikmat itu bersambung dengan rasa syukur dan rasa syukuritu dapat mempengaruhi penambahan nikmat. Keduanya beriringandalam satu kurun, maka tidak akan terputus tambahan nikmat dari Allahhingga rasa syukur terputus dari seorang hamba.” (Ali bin Abi Thalib r.a.)
*Be sure u can overcome 'those' things
Aku sudah terlanjur memulai, maka akan sangat tidak bertanggung jawab jika aku melepasnya begitu saja. Tanpa perjuangan yang berarti. Tanpa usaha yang tak lebih keras dr org lain. Tanpa beban.
Terkadang sangat ingin kembali ke masa dimana aku bisa memberikan alasan kepadanya. Alasan yang dapat diterima akal sehat mana saja. Tapi sayangnya kehidupan ini berjalan maju. Dan mungkin dengan tersesat di pusaran kehidupan di belahan bumi ini dengan langit yang sama dengan yang ia pandang di sana, aku memperoleh pengalaman berharga. Makna perjalanan.
Saat berlembar halaman terpaksa terbaca, mengerti tapi tak paham, lagi2 aku ingin kembali ke masa di saat ia menunjukkan halaman surat kabar itu. Dan lagi2--dengan segenap pertimbangan dan kata-kata yang santun--ingin kutolak penawarannya. Tapi sayangnya kehidupan ini bergerak maju dan cepat.
Maka, sebaiknya kuakhiri dengan baik. Dengan penuh pertimbangan. Dengan perjuangan yang kuharap berarti.
*19159513, di pertengahan.
Tiba-tiba teringat hujan dan becek, di jaman2 kecil dulu, saat gak harus sibuk mikirin tugas dan pelajaran yg bikin tidur gak nyenyak jg makan gak enak..yah, walopun makannya tetep banyak sih, maklum banyak mikir, sorry nyari excuse :D. Teringat permainan masak2an pake lilin, main rumah2an, main 'mamase domise pado tuk duak, mamase heli-helo tuk duak, indoplas siska pelandok tuk duak..' (panjang kali lirik lompat tali yg absurd itu, capek ngetiknya), dan entah permainan absurd apalagi yg pernah terjadi di masa itu, yang walopun absurd tapi bikin gak sabaran untuk plg sekolah dan suka kabur dari ritual tidur siang.
Hujan dan becek, dua kata itu membuat saya dan tetangga2 yang sebaya memilih kabur dr rumah. Rumah2 kita yg jaraknya dekat sekali dengan tambak itu, membuat main hujan makin asik. Yang sendal2 kita pada putus karena terjebak saat kita menjejak pinggiran tanah liat tambak lah, menangkap anak ikan di air2 tergenang lah which is saya baru sadar akhir2 ini ternyata anak ikan itu adalah anak katak alias kecebong. Main2 di tambak, pake sesuatu yg bentuknya kayak perahu kecil tanpa pinggiran yang terbuat dr plastik padat, dan lalu karena sangking ramainya perahu tanpa pinggiran itu, saya terjatuh ke dalam air tambak yg lebih coklat dr susu indomilk coklat itu.
Masak2an saya dan para anak2 tetangga makin nyata waktu kita sepakat meminta bahan masakan sesungguhnya ke ortu masing2. Kita sukses memasak nasi dan sayur bening berbekal wajan yang na'uzubillah besar dan panci nasi yg juga ukuran ekstra. Padahal kan kita masih anak2, emezing kan ya? saya dan tetangga sampai terkagum2 dgn hasil masakan yg emezing itu. Sampai kita memakan hasil masakan pertama itu, dan..dan..kita tercekat! nasi sepanci besar itu rupanya kekurangan air a.k.a masih mentah, dan sayur sewajan raksasa itu ternyata kebanyakan air dgn seuprit sayur dan hambar pulak. Lengkap! tapi karena merasa bertanggung jawab, kita berusaha mati2an mengahabiskan. Mengenaskan.
Dan..main 'mamase domise pado tuk duak..' adalah hal yg masih saya mainkan sampe kls 6 SD. Walaupun lirik yang entah bahasa dr daerah mana itu gak ada yg mengerti artinya, kita dengan suka cita selalu memainkan lompat tali itu di jam istirahat. Daan, kalo sekarang ada yang ngajakin main 'mamase domise pado tuk duak..' itu, saya juga masih dengan suka cita, suka rela dan sepenuh jiwa raga akan turut serta.
Ketika rindu membuncah dan namanya terngiang-ngiang, wajahnya terbayang-bayang bahkan di dalam mimpi sekalipun, maka yang perlu kulakukan hanya mencari namanya di buku telepon.
Lalu yang kemudian terjadi adalah mengalirlah pembicaraan demi pembicaraan, cerita-cerita lucu, juga kubagi mimpi masa depanku dengannya. Tak lupa pula is selipkan doa-doa yang menyejukkan hati, ia ceritakan pula apa-apa yang sudah terjadi selama aku tak bersamanya. Aku pun demikian, aku deskripsikan apa-apa yang kulihat disini, kuceritakan juga apa yang sudah kualami tanpa ia di sisiku. Terkadang tawa lepas kami merambat hangat, tapi kadang jaringan yang tak terlalu bersahabat menjadikan suara-suara kami tersendat.
Kemudian pada akhirnya ia harus menutup pembicaraan kami,
"Umi jak u pasai dile ya neuk, pajan-pajan ta sambung lom. Ka telat that, takot hana lei gulee jih"
**Maka, ketika kau rindu mereka yang tak terjangkau, carilah nama-nama mereka di list contact telepon gemggammu, lalu mulai pembicaraanmu, tak apalah berkorban sedikit pulsa..toh rindumu sedikit banyak terobati.
Selamat mengobati rindu :D
..dan aleh pakriban, tiba-tiba na meusue 'tak tik tuk' dilikoet lon. Rupajih na asee ditamong lam glah! Kiban cara???!! Binatang ciptaan Allah nyo aleh keuneuk diikot belajar cit. Peu hawa dipelajari Satellite Navigation cit? hana abeh pike aneuk muda..cks!
Dan, dalam glah nyoe, mandum ureung galak keu binatang nyan,kecuali lon! Ka di hoi2 lei awak nyan, dielus2. Lon? Pane na cerita, langsung peu eik gaki u ateuh kursi, dipeukhem lah lei Prof.Wu and awak saboeh glah,hahaha. Pakriban lom, that yo (takut) lon keu atra nyan. Prof. Wu, sambil geu senyum2 geu peugah, "Atra soe doggy nyan?atau soe yg teupeu nan jih? tulong peuteubit siat, abehnyan tulong top pinto beuh"..
*deep sigh
(5 Dec '12, 16C, rainy and windy)