Ketika rindu membuncah dan namanya terngiang-ngiang, wajahnya terbayang-bayang bahkan di dalam mimpi sekalipun, maka yang perlu kulakukan hanya mencari namanya di buku telepon.
Lalu yang kemudian terjadi adalah mengalirlah pembicaraan demi pembicaraan, cerita-cerita lucu, juga kubagi mimpi masa depanku dengannya. Tak lupa pula is selipkan doa-doa yang menyejukkan hati, ia ceritakan pula apa-apa yang sudah terjadi selama aku tak bersamanya. Aku pun demikian, aku deskripsikan apa-apa yang kulihat disini, kuceritakan juga apa yang sudah kualami tanpa ia di sisiku. Terkadang tawa lepas kami merambat hangat, tapi kadang jaringan yang tak terlalu bersahabat menjadikan suara-suara kami tersendat.
Kemudian pada akhirnya ia harus menutup pembicaraan kami,
"Umi jak u pasai dile ya neuk, pajan-pajan ta sambung lom. Ka telat that, takot hana lei gulee jih"
**Maka, ketika kau rindu mereka yang tak terjangkau, carilah nama-nama mereka di list contact telepon gemggammu, lalu mulai pembicaraanmu, tak apalah berkorban sedikit pulsa..toh rindumu sedikit banyak terobati.
Selamat mengobati rindu :D
Diposting oleh
Ruzana Dhiauddin
0 komentar:
Posting Komentar